Soal dan Kunci Jawaban PPPK Moderasi Beragama Part 1

Sahabat Pembaca PortalPPPK, Berikut ini adalah Soal dan Kunci Jawaban PPPK Moderasi Beragama. 

1. Kata moderasi berasal dari bahasa latin moderatio, yang berarti ke- sedang-an (tidak berlebihan dan tidak kekurangan). Lantas, yang dimaksud dengan moderasi beragama, yaitu sebagai berikut ...

A. Taklid
B. Ekstream
C. Berlebih-lebihan
D. mengedepankan keseimbangan dalam hal keyakinan
E. mengedepankan kesepakatan golongan dalam hal keyakinan

2. Moderasi beragama merupakan sesuatu yang kontradiktif dengan paham radikalisme beragama. Karena pemahaman yang tidak menyeluruh tentang Islam dalam konteks radix atau akar tadi, menimbulkan pemahaman yang keliru tentang Islam. Pengertian dari radikalisme yang tepat yaitu ...
A. Gejala umum yang bisa terjadi dalam suatu masyarakat yang ditandai oleh tindakan-tindakan keras, ekstrim, dan anarkis sebagai wujud penolakan terhadap gejala yang dihadapi.
B. kemampuan untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan mata hati (conscience) dan determinasi
C. sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang utama
D. keyakinan (kepercayaan) yang terlalu kuat terhadap ajaran (politik, agama, dan sebagainya)
E. Sebuah sikap menerima atau menghormati pandangan atau tindakan orang lain, sekalipun pandangan atau tindakan itu belum tentu disetujuinya.

3. Menggambarkan watak Islam adalah moderat dalam hal bertindak, dan kesimbangan dalam segala urusan yang baik tindakan, ucapan atau pikiran. Hal berikut merupakan pengertian dari ...
A. Keimanan
B. Syari’at Islam
C. Moderasi beragama
D. Kerukunan beragama
E. Ekstrimisme beragama

Soal dan Kunci Jawaban PPPK Moderasi Beragama
Soal dan Kunci Jawaban PPPK Moderasi Beragama

4. Ruang lingkup moderasi beragama antara lain, ...
A. Keadilan, keseimbangan dan toleransi
B. Keadilan, persatuan dan humanisme
C. Ketuhanan, persatuan dan kerakyatan
D. Iman, taqwa dan syari’at
E. Iman, jamaah dan pedoman

5. Yang akan menggambarkan bahwa seseorang itu moderat dalam beragama mencakup empat indikator berikut ini, kecuali ...
A. Komitmen kebangsaan
B. Humanisme
C. Toleransi
D. Anti-kekerasan
E. Akomodatif

6. Berikut ini merupakan ciri-ciri radikalisme, kecuali ...
A. Mengklaim kebenaran tunggal dan menyesatkan kelompok lain yang tak sependapat
B. Berlebihan dalam beragama yang tidak pada tempatnya
C. Kasar dalam berinteraksi, keras dalam berbicara dan emosional dalam berdakwah
D. Individu ataupun kelompok sosial terjamin hak-haknya sebagai manusia yang merdeka dan bermartabat
E. Mudah mengkafirkan orang lain yang berbeda pendapat

7. Moderasi Islam menjadi paham keagamaan keislaman yang mengewajantahkan ajaran Islam yang sangat esensial yaitu moderasi Islam yang lebih mengedepankan persaudaraan. Dalam konteks kehidupan berbangsa, kita dihadapkan dengan masyarakat yang majemuk, tidak semua teman kita berasal dari agama yang sama. Dari uraian tersebut, merupakan penerapan dari ...
A. Moderasi beragama
B. Moderasi Islam
C. Moderasi dalam akidah
D. Moderasi dalam syari’ah
E. Moderasi dalam akhlak

8. Dalam moderasi beragama, maka kita harus berhati-hati dengan paham radikalisme. Karena pemahaman yang tidak menyeluruh tentang Islam dalam konteks radix atau akar tadi, menimbulkan pemahaman yang keliru tentang islam Yang dimaksud dari radikalisme yaitu ...
A. Gejala umum yang bisa terjadi dalam suatu masyarakat yang ditandai oleh tindakan-tindakan keras, ekstrim, dan anarkis sebagai wujud penolakan terhadap gejala yang dihadapi.
B. keyakinan (kepercayaan) yang terlalu kuat terhadap ajaran (politik, agama, dan sebagainya)
C. kemampuan untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan mata hati (conscience) dan determinasi
D. Sebuah sikap menerima atau menghormati pandangan atau tindakan orang lain, sekalipun pandangan atau tindakan itu belum tentu disetujuinya.
E. sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang utama

9. Penangkalan dengan mengajarkan pencerahan kepada masyarakat tentang paham radikal, sehingga tidak terjadi pembiaran berkembangnya paham radikal, hal ini merupakan pengertian dari salah satu pencegahan radikalisme yang disebut dengan ...
A. Rehabilitasi
B. Reedukasi
C. Resosialisasi
D. Pembinaan wawasan kebangsaan
E. Pembinaan keagamaan

10. Setelah melakukan analisis menggunakan iceberg analisis, yang menjadi “mental model” dari peristiwa di atas adalah....
A. Regulasi dan program pemerintah belum responsif
B. Keberagamaan isu sensitif
C. Trend mayoritarianisme
D. Kelompok masyarakat yang beragama secara ekstrim dalam berbagai bentuk
E. Pendidikan agama kurang memperkuat keberagamaan yang moderat

11. Saat ini banyak ditemukan perumahan yang dikembangkan sebagai hunian khusus bagi kelompok agama tertentu. Perumahan ini dikembangkan dengan aturan-aturan tertentu yang diyakini sebagai wujud dari implementasi hukum agama. Dalam konteks perumahan eksklusif Muslim, Sosiolog Imam B. Prasojo menemukan fenomena perumahan yang hanya khusus bagi Muslim. Pemilik rumah di perumahan ini dilarang menjual rumah kecuali kepada orang yang beragama Islam. Di perumahan ini juga ada beberapa peraturan, di antaranya: tak ada musik; shalat harus berjemaah; mengaji harus di masjid perumahan; perempuan tidak boleh keluar malam; dsb.
Terkait narasi di atas, berikut yang termasuk sikap ektrimisme beragama adalah.....
A. Senantiasa menjalankan ajaran agama yang dianutnya dengan sungguh-sungguh
B. Tidak mengikuti ibadah pemeluk agama lain tapi cukup menghormatinya
C. Tidak menyetujui adanya kezhaliman yang terjadi di masyarakat
D. Senantiasa mengajak kepada yang baik dan mencegah seseorang untuk melakukan keburukan
E. Mendakwahkan ajaran agamanya kepada pemeluk agama lain yang menolaknya

12. Dikisahkan bahwa suatu ketika al-Asy’ats bin Qais dan seorang Yahudi menghadap Rasulullah. Al-Asy’ats mengadu kepada Rasulullah karena tanahnya diambil seorang Yahudi tersebut. Setelah mendengar curhatan dan keluh kesah al-Asy’ats, Rasulullah tidak langsung menyalahkan seorang Yahudi dan memintanya untuk mengembalikan tanah yang diperebutkan tersebut kepada al-Asy'ats. Rasulullah malah bertanya kepada al-Asy’ats apakah dirinya memiliki bukti kepemilikan atas tanah tersebut. Al-Asy’ats mengaku tidak memilikinya. Rasulullah kemudian meminta seorang Yahudi tersebut untuk bersumpah bahwa tanah itu memang miliknya, bukan milik al-Asy’ats sebagaimana yang dituduhkan. Rupanya al-Asy’ats keberatan dengan cara Rasulullah itu. Ia mengklaim, kalau seandainya disuruh bersumpah untuk memenangkan persengketaan tanah itu maka seorang Yahudi tersebut akan melakukan hal itu dan mengambil tanahnya.
Dalam konteks moderasi beragama, sikap Rasulullah SAW dalam kisah diatas menunjukkan bahwa Rasulullah SAW memiliki sikap....
A. Menjunjung kemaslahatan umum
B. Adil
C. Anti kekerasan
D. Penghormatan terhadap tradisi
E. Komitmen terhadap kebangsaan

13. Suatu hari anak Gubernur Mesir Amr bin Ash, memukul seorang petani miskin. Sang petani tidak menerima perlakuan itu, ia kemudian protes dan menemui Umar bin Khattab seraya menuntut agar Khalifah menghukumnya dengan setimpal. Khalifah Umar lalu memanggil Abdullah, anak Gubernur itu dan berkata kepadanya, ‘sejak kapan kamu memperbudak orang padahal ibunya melahirkan ia dalam keadaan merdeka?. Abdullah diam dalam ketakutan yang luar biasa. Umar lalu mempersilahkan petani miskin tadi untuk membalasnya. Perilaku Umar bin Khattab pada kasus tersebut apabila dikaitkan dengan prilaku yang terjadi di lingkungan kelas adalah....
A. Guru memberi teguran yang sangat keras kepada siswa yang tidak disiplin di kelas
B. Ahmad memberi bantuan hukum kepada Fatoni yang terkena kasus pidana
C. Panji telah melakukan kesalahan kepada temannya, maka ia harus bersedia menerima sanksi
D. Maysitoh memberi kesempatan kepada Hadijah untuk meminta maaf atas kesalahannya
E. Bahrul Ulum tiba-tiba memukul orang yang telah melakukan penganiyaan terhadap dirinya

14.Diriwayatkan Imam At-Tirmizi, beliau (Rasulullah) pernah mengatakan betapa indahnya engkau wahai negeriku (Mekkah). Betapa saya sangat cinta kepadamu. Seandainya kaumku tidak mengeluarkanku darimu, tentu saya tidak akan bertempat tinggal selain dirimu," Ucapan itu dilontarkan Nabi Muhammad saat keluar dari Makkah seraya berlinangan air mata. Rasulullah sangat terpaksa meninggalkan negeri tempat tumpah darahnya. Perilaku Rasulullah SAW pada kisah tersebut apabila dikaitkan dengan prilaku yang terjadi di lingkungan masyarakat adalah....
A. Pergi keluar negeri untuk menghindari kasus hukum yang menjeratnya
B. Memprioritaskan barang -barang impor dari luar negeri yang sangat baik kualitasnya
C. Mendukung suku dan agamanya meskipun berada di pihak yang salah
D. Mempertentangkan antara ajaran agama yang dianutnya dan hukum yang berlaku di negaranya
E. Bersikap terbuka kepada seluruh anak bangsa tanpa melihat agamanya

15. Pandangan dan sikap keagamaan yang menonjolkan superioritas kelompok, menutup diri, dan tidak mengakui pandangan dan keberadaan kelompok lain yang berbeda keyakinan. Peryataan diatas merupakan penegertian dari ....
A. Eksklusivisme beragama
B. Intoleransi
C. Ekstremisme beragama
D. Ekstremisme kekerasan
E. Terorisme

16.Keyakinan dan/atau praktik beragama ultra-konservatif yang bertujuan meniadakan kehadiran pandangan dan keyakinan kelompok lain yang berbeda keyakinan dengan atau tanpa kekerasan. Peryataan diatas merupakan pengertian dari ...
A. Eksklusivisme beragama
B. Intoleransi
C. Ekstremisme beragama
D. Ekstremisme kekerasan
E. Terorisme

17.Pada dasarnya semua umat beragama (dalam hal ini manusia sebagai pelaku) sangat mendambakan perdamaian, kasih sayang, cinta kasih dan hidup bahagia bersama orang-orang yang dicintainya. Secara normatif hal itu telah menjadi ajaran semua agama yang termaktub dalam teks-teks kitab suci masing- masing. Meletakkan agama sebagai salah satu varian potensi konflik adalah hal yang tidak mudah. Karena agama selalu diasosiasikan dengan ajaran yang penuh dengan nilai kedamaian dan keselamatan serta sakral. Sepanjang sejarah, agama mempunyai implikasi terhadap munculnya violence dan war. Fakta seringkali menunjukkan bahwa agama dapat dan menjadi pemicu terjadinya kekerasan. Pemeluk agama menjadi doktrin agama sebagai main drive, primum mobile dan push faktor kekerasan yang mereka lakukan. Dari narasi di atas, yang tidak termasuk faktor utama pemicu konflik antar umat beragama di era digital saat ini adalah....
A. Dogma (belief) yaitu perbedaan pandangan yang terjadi sangat sensitif dan rentan menimbulkan konflik
B. Perbedaan ritual baik internal maupun eksternal umat beragama
C. Perbedaan penafsiran terhadap teks suci
D. Pemuka agama yang otoritatif sehingga melahirkan pengikut yang fanatik
E. Penggunaan media sosial dalam dakwah di era digital

18. Bhinneka Tunggal Ika sebagai salah satu falsafah Bangsa Indonesia memang harus selalu dijaga dan diterapkan. Hal ini guna menjaga kerukunan antar umat beragama, juga suku dan ras. Salah satu hal untuk menjaga kerukunan itu ialah melalui forum diskusi dan dialog lintas agama dan budaya. Tujuan dari dialoglintas agama adalah menciptakan kedamaian dan saling menghargai antar pemeluk agama. Sehingga terwujud kenyamanan dalam mencapai kesejahteraan, peningkatan ekonomi dan kestabilan politik. Terkait dengan narasi di atas, berikut ini yang tidak termasuk aturan dasar dalam dialog lintas agama adalah...
A. tujuan dialog adalah untuk belajar
B. tidak boleh membandingkan pemikiran ideal dengan pemikiran yang dikemukakan patner
C. dialog dilakukan atas dasar saling percaya
D. memberi kritik terhadap dirinya sendiri
E. tidak boleh mencoba mengalami agama patnernya

19. Islam rahmatan lil'alamin sebagai solusi dalam bernegara dan toleransi, kecuali... 
A. Mengedepankan interen beragama 
B. Mengokohkan bahwa ajarannya bersipat universal atau kebaikan untuk seluruh umat manusia, alam dan lingkungan 
C. Berorientasi terhadap kemaslahatan, kebahagiaan dunia dan akhirat 
D. Wahyu Ilahi (Al-Qur’an) sebuah gagasan yang sempurna tanpa kelemahan dan kekurangan, gagasan suci dan autentik, yang dimanifestasikan dalam bentuk sikap dan perilaku yang berlandaskan nilai Islam 

20.Faktor penyebab radikal, kecuali... 
A. Inklusif 
B. Bacaan yang salah terhadap sejarah umat Islam yang dikombinasikan dengan idealisasi berlebihan terhadap umat Islam pada masa tertentu 
C. Deprivasi politik, sosial dan ekonomi yang masih bertahan dalam masyarakat 
D. Pemahaman keagamaan yang literal, sepotong-sepotong terhadap ayat-ayat Al-Quran 

Selengkapnya untuk download Soal PPPK Moderasi Beragama bisa >>> DOWNLOAD DISINI <<<

Post a Comment for "Soal dan Kunci Jawaban PPPK Moderasi Beragama Part 1"